Tak dapat ku mengerti
Serigala berubah jadi domba
Bagaikan paku dalam bantal
Menusuk badan diam-diam
Ada semut di balik kursi
Tak terlihat jika diintip
Namun ketika ku mulai mendekat
Mereka langsung melahap
Hampir ku tetap terperangkap
Namun cahaya datang menerangi
Terpaku aku dalam kerumunan
Cahaya terus menggerakkanku dari lamunan
Mereka sembunyi dari cahaya
Ku terselamatkan karena-Nya
Tak berkutik, tak berdaya
Hanya sanggup lapangkan dada
Tidak ada komentar:
Posting Komentar